Contoh nyata dari apa dari dijelaskan diatas bisa kita lihat di negara kita sendiri Indonesia, seperti disampaikan dalam Global Competitiveness Index. Dalam kurun waktu 3 tahun terakhir Indonesia mengalami peningperkataann rangkin yang cukup signifikan. Dari urutan ke-50 pada tahun 2012-2013, meningkat menjadi urutan ke-38 pada tahun 2013-2014 dan kini memasuki tahun ke 2014-2015 kembali Indonesia menaikan peringkat kualitas infrastruturnya menjadi urutan ke-34 dari 144 negara di dunia.

Konsekuensi apa yang lainnya bisa kita lihat dari kenyataan diatas, bahwa perbaikan infrastruktur atau membaiknya kondisi infrastruktur yang ada di Indonesia pada akhirnya memberikan dampak positif bagi keberadaan negara Indonesia dalam kaca mata dunia. Sebuah korelasi yang cukup jelas, bahwa jika kita ingin agar negera kita makin diakui keberadaanya oleh negara luar ( manca negara) maka salah satu caranya merupbakal bersama meningkatkan kualitas dan kuantitas infrastruktur dari ada di Indonesia.

Senada termasuk apa yang juga telah dijelaskan diatas, ternyata di dunia sendiri seperti yang direseach oleh World Finance bahwa ternyata ada 20 proyek infrastruktur yang lainnya bisa dikatakan segera terbaik di dunia. Dan yang lebih memberikan kebanggaan lagi bahwa ternyata dari ke-20 proyek infrastruktur tersebut Indonesia masuk termasuk proyek infrastrukturnya yang juga saat ini sedang menjadi perhatian kita semua khususnya pemerintah dan masyarakat Ibukota Jakarta yaitu pembangunan infrastruktur jalan yang juga bernama Jakarta Monorail ( Proyek Jakarta Mass Rapid Transit )

Untuk sekedar memberikan satu gambaran seperti apa ke-20 proyek infrastruktur yang lainnya dikatakan terjadi terbaik di dunia, berikut kami sajikan ke-20 proyek infrastruktur tersebut.

DAUVIN ( SENAGUA) (SDA )

Satu lagi proyek raksasa dalam bidang instalasi air yang juga dikembangkan di Negara Ekuador, dialah DAUVIN ( Senagua) atau tepatnya ialah pengembangan proyek De Proyecto Sistema Trasvase Daule- Vinces, sebuah proyek instalasi air dari dikembangkan oleh Negara Ekuador Senaqua ( Sekretariat Nacional del Aqua). Proyek ini rencananya akan segera melewati Sungai Basin Guayas dan dikelola oleh perusahaan konstruksi Brazil Odebrecht. Sebuah proyek raksasa yang lainnya akan segera menghasilkan 42MW serta menghasilkan air demi mencukupi ribuan hektar lahan pertanian utama yang lainnya ada di seluruh negara Ekuador. Karena pada dasarnya sektor pertanian di Ekuador mendominasi perekonomian yang juga ada di negara Ekuador, sehingga sektor ini mampu memenuhi kebutuhan akan segera pasar infrastruktur.

ALQUEVA DAM (SDA )

Memakan waktu cukup panjang dimulai dari tahun 1950-1n sebuah ide awal guna pembuatan sebuah bendungan besar di sebelah selatan Portugal. Itulah The Alqueva Dam, sebuah bendungan dan lengkungan besar yang selesai di bangun tahun 2002 bersama menampung air dari Sungai Guadiana. Pada tahun 2012 reservoir bendungan itu penuh hingga pada akhirnya mampu memberikan kekuatan atau manfaat besar bagi sebagian besar wilayah tetangga. Keberadaan bendungan itu sendiri juga bisa digunakan menjadi pembangkit listrik bersama pembangunan awal di mulai tahun 2004 dan tahap kedua selesai pada tahun lalu. Bendungan ini pada akhirnya memiliki kapasitas daya tampung 518MW. Saat ini bendungan The Alqueva Dam menjadi salah satu bendungan terbesar/ danau buatan di Eropa Barat dan anggaran pembangunan proyek tersebut mencapai USD1,7biliun.

AL JUBAIL DESALINASI (SDA )

Kebutuhan bakal air bersih dimanapun kita berada memang menjadi satu hal yang lainnya mesti menjadi perhatian. Bukan karena manusia hidup membutuhkan yang namanya air, tapi lebih dari itu upaya sebagai mencukupi kebutuhan air dalam konteks kebutuhan guna seharip-hari menjadi salah satu alternatif seseorang dalam menentukan dimana mereka bakal tinggal.

Itulah dari saat ini sedang dikembangkan di Kota Al Jubail dibagian timur Arab Saudi. Proyek itu sendiri bernama Al Jubail Desalinasi, sebuah proyek besar-besaran dari bisa dikatakan terjadi terbesar dalam konteks proyek desalinasi ini akan terjadi memproduksi 100.000 m3 per hari dari air laut diolah menjadi air yang bisa dimanfaatkan salah satunya bagi dikonsumsi ( diminum). Hingga saat ini sekitar 50 persen air yang ada di kerajaan berasal dari hasil desalinasi pada memang kita semua tahu bahwa wilayah Timur Tengah adalah salah satu wilayah di dunia pada cukup memiliki panas matahari yang cukup menyengat. Itulah kenapa, diharapkan dan bakal selesainya proyek ini yang lainnya dijadualkan akan selesai pada akhir tahun ini, maka kenyamanan penduduk dari ada di kota Al Jubail menjadi lebih baik. Jangan lupa guna terus mengikuti artikel di