15+ Tahun Pengalaman
1000+ Klien Puas
Terpercaya & Resmi

Strategi Sukses dalam Perencanaan Pengadaan Barang dan Jasa

Temukan strategi efektif untuk perencanaan pengadaan barang dan jasa yang meningkatkan efisiensi dan transparansi.

Tim Ahli indosbu.com
Tim Ahli indosbu.com
Konsultan SBU Konstruksi
28 Oct 2024
15+

Tahun Pengalaman

1000+

Klien Puas

98%

Tingkat Keberhasilan

24/7

Layanan Konsultasi

Strategi Sukses dalam Perencanaan Pengadaan Barang dan Jasa - perencanaan pengadaan barang dan jasa perencanaan pengadaan barang dan jasa, strategi pengadaan, efisiensi pengadaan, manajemen pengadaan, pengadaan publik, regulasi pengadaan, teknologi dalam pengadaan, best practices pengadaan

Gambar Ilustrasi Strategi Sukses dalam Perencanaan Pengadaan Barang dan Jasa

Dalam dunia bisnis dan pemerintahan, perencanaan pengadaan barang dan jasa memainkan peran yang sangat vital. Tanpa adanya perencanaan yang matang, proses pengadaan dapat mengalami berbagai kendala, mulai dari pemborosan anggaran hingga keterlambatan pengiriman. Berdasarkan data dari Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP), sekitar 30% dari anggaran pengadaan tidak terpakai secara optimal akibat perencanaan yang buruk. Oleh karena itu, penting bagi setiap organisasi untuk memahami apa itu perencanaan pengadaan, mengapa hal ini penting, dan bagaimana cara melakukannya dengan baik.

Baca Juga: Mata Elang K3: Inspeksi Lokasi Kerja Aman oleh Ahli K3 Umum!
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:

Apa Itu Perencanaan Pengadaan?

Perencanaan pengadaan barang dan jasa adalah proses sistematis untuk menentukan kebutuhan barang dan jasa, serta cara untuk memenuhi kebutuhan tersebut secara efektif. Proses ini mencakup identifikasi kebutuhan, penjadwalan pengadaan, serta alokasi anggaran. Dalam konteks pemerintahan, perencanaan ini juga melibatkan kepatuhan terhadap regulasi dan prosedur yang ditetapkan.

Dengan adanya perencanaan yang baik, organisasi dapat memastikan bahwa barang dan jasa yang dibutuhkan tersedia tepat waktu, dengan kualitas yang sesuai, dan harga yang kompetitif. Menurut Peraturan Presiden No. 16 Tahun 2018 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah, setiap instansi pemerintah wajib memiliki rencana pengadaan yang jelas dan terstruktur.

Penting untuk diingat bahwa perencanaan pengadaan tidak hanya berlaku bagi instansi pemerintah, tetapi juga bagi perusahaan swasta. Dengan merancang perencanaan yang baik, perusahaan dapat meminimalisir risiko dan mengoptimalkan penggunaan anggaran mereka.

Dalam era digital saat ini, teknologi juga berperan besar dalam perencanaan pengadaan. Sistem manajemen pengadaan yang berbasis teknologi dapat membantu organisasi dalam mengelola data dan informasi dengan lebih efisien, serta memfasilitasi proses pengadaan yang lebih transparan.

Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:

Kenapa Perencanaan Pengadaan Itu Penting?

Terdapat banyak alasan mengapa perencanaan pengadaan barang dan jasa sangat penting. Pertama, perencanaan yang baik dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas dalam pengadaan. Dengan adanya rencana yang jelas, organisasi dapat menghindari pemborosan dan penggunaan anggaran yang tidak efisien.

Kedua, perencanaan pengadaan juga berkontribusi terhadap transparansi. Dalam konteks pengadaan publik, transparansi adalah kunci untuk mencegah korupsi dan penyalahgunaan wewenang. Ketika semua proses pengadaan dicatat dan direncanakan dengan baik, masyarakat dapat mengawasi penggunaan anggaran publik.

Ketiga, perencanaan pengadaan memungkinkan organisasi untuk beradaptasi dengan perubahan yang terjadi di pasar. Dengan melakukan analisis pasar dan tren, organisasi dapat mengantisipasi kebutuhan yang akan datang dan mengatur strategi pengadaan yang sesuai.

Menurut survei yang dilakukan oleh Asosiasi Pengadaan Indonesia, 70% organisasi yang menerapkan perencanaan pengadaan yang baik mengalami peningkatan kepuasan stakeholder. Ini menunjukkan bahwa perencanaan yang tepat tidak hanya bermanfaat bagi organisasi, tetapi juga bagi pihak-pihak yang terkait.

Baca Juga: Panduan Lengkap Riksa Uji dan Jasa Ubah Plat Kendaraan: Hitam ke Kuning dan Sebaliknya
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:

Bagaimana Cara Melakukan Perencanaan Pengadaan yang Efektif?

Melakukan perencanaan pengadaan barang dan jasa yang efektif membutuhkan pendekatan yang sistematis. Berikut adalah langkah-langkah yang dapat diambil:

1. Analisis Kebutuhan

Langkah pertama dalam perencanaan pengadaan adalah melakukan analisis kebutuhan. Ini meliputi identifikasi barang dan jasa yang diperlukan serta waktu dan jumlah yang dibutuhkan. Melibatkan stakeholder dalam proses ini sangat penting untuk memastikan bahwa semua kebutuhan tercakup.

Data dan informasi yang akurat menjadi landasan dalam analisis kebutuhan. Melalui survei dan diskusi dengan tim, organisasi dapat mengumpulkan informasi yang diperlukan untuk menyusun rencana pengadaan yang efektif.

Sebagai contoh, jika sebuah instansi pemerintah berencana untuk mengadakan proyek pembangunan infrastruktur, mereka harus menganalisis semua aspek yang berkaitan dengan proyek tersebut, termasuk bahan bangunan, tenaga kerja, dan peralatan yang dibutuhkan.

Kesalahan dalam menganalisis kebutuhan dapat mengakibatkan kekurangan atau kelebihan barang dan jasa, yang pada gilirannya dapat mengganggu kelancaran proyek.

2. Penyusunan Rencana Pengadaan

Setelah analisis kebutuhan selesai, langkah selanjutnya adalah menyusun rencana pengadaan. Rencana ini harus mencakup jadwal pengadaan, metode pengadaan, serta alokasi anggaran. Penyusunan rencana yang baik melibatkan kolaborasi dengan tim keuangan dan operasional.

Penting untuk memperhatikan regulasi dan prosedur yang berlaku dalam penyusunan rencana ini. Setiap instansi atau perusahaan memiliki pedoman yang berbeda-beda dalam melakukan pengadaan, sehingga pemahaman terhadap aturan ini sangat krusial.

Rencana pengadaan yang jelas akan memudahkan semua pihak dalam memahami tahapan yang harus dilalui dan siapa yang bertanggung jawab dalam setiap proses.

Dalam beberapa kasus, menggunakan perangkat lunak manajemen pengadaan dapat membantu dalam menyusun dan melacak rencana pengadaan dengan lebih efisien.

3. Pelaksanaan Pengadaan

Setelah rencana disusun, tahap berikutnya adalah pelaksanaan pengadaan. Ini adalah proses di mana barang dan jasa yang direncanakan diadakan. Pada tahap ini, penting untuk memastikan bahwa semua prosedur diikuti sesuai dengan rencana yang telah disusun.

Proses pelaksanaan pengadaan juga melibatkan pemilihan vendor atau penyedia barang dan jasa. Proses pemilihan ini harus dilakukan secara transparan dan adil untuk menghindari konflik kepentingan.

Selama proses ini, komunikasi yang baik antara tim pengadaan dan vendor sangat penting untuk memastikan bahwa semua kebutuhan dan ekspektasi terpenuhi. Feedback dari vendor juga dapat membantu dalam memperbaiki proses pengadaan di masa depan.

Monitoring dan evaluasi juga perlu dilakukan untuk memastikan bahwa proses berjalan sesuai dengan rencana dan untuk mengidentifikasi potensi masalah sedini mungkin.

4. Evaluasi dan Perbaikan

Setelah pelaksanaan pengadaan selesai, tahap terakhir adalah evaluasi dan perbaikan. Dalam tahap ini, penting untuk menilai apakah pengadaan berjalan sesuai dengan rencana dan apakah hasilnya memenuhi harapan.

Evaluasi dapat dilakukan dengan mengumpulkan umpan balik dari semua pihak yang terlibat, termasuk tim internal dan vendor. Data dari evaluasi ini dapat digunakan untuk menyusun laporan yang berguna bagi perencanaan pengadaan di masa depan.

Selain itu, penting untuk mencatat pelajaran yang didapat dari setiap proses pengadaan. Dengan demikian, organisasi dapat terus memperbaiki proses dan hasil pengadaan di masa yang akan datang.

Perbaikan berkelanjutan adalah kunci untuk mencapai efisiensi dan efektivitas dalam pengadaan barang dan jasa.

Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:

Tantangan dalam Perencanaan Pengadaan

Meskipun perencanaan pengadaan barang dan jasa menawarkan banyak manfaat, namun proses ini tidak tanpa tantangan. Beberapa tantangan yang sering dihadapi meliputi kurangnya data yang akurat, keterbatasan anggaran, dan perubahan regulasi yang sering terjadi.

Kurangnya data yang akurat dapat mengganggu analisis kebutuhan dan membuat perencanaan menjadi tidak tepat. Oleh karena itu, penting untuk memiliki sistem informasi yang baik untuk mendukung pengumpulan dan analisis data.

Keterbatasan anggaran juga dapat membatasi pilihan dalam proses pengadaan. Organisasi perlu kreatif dalam mencari solusi yang sesuai dengan anggaran yang tersedia, misalnya dengan mencari alternatif penyedia barang dan jasa yang lebih terjangkau.

Perubahan regulasi yang sering terjadi juga dapat menyulitkan proses pengadaan. Organisasi harus selalu memperbarui pengetahuan mereka tentang regulasi terbaru agar tetap patuh dan tidak menghadapi masalah hukum di kemudian hari.

Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:
Baca Juga:

Kesimpulan

Dalam era yang semakin kompetitif ini, perencanaan pengadaan barang dan jasa menjadi salah satu faktor kunci untuk mencapai keberhasilan. Dengan melakukan perencanaan yang baik, organisasi dapat meningkatkan efisiensi, transparansi, dan kepuasan stakeholder.

Dengan mengikuti langkah-langkah yang telah dijelaskan, setiap organisasi dapat mengembangkan strategi pengadaan yang efektif dan responsif terhadap kebutuhan yang ada. Melalui evaluasi dan perbaikan berkelanjutan, proses pengadaan dapat ditingkatkan dari waktu ke waktu.

Bagi Anda yang ingin mempelajari lebih lanjut tentang perencanaan pengadaan barang dan jasa dan mendapatkan informasi terkini, kunjungi halokonstruksi.com. Temukan sumber daya dan informasi yang dapat membantu Anda dalam mencapai kesuksesan dalam pengadaan.

Jangan ragu untuk memulai perjalanan Anda menuju pengadaan yang lebih efisien dan transparan!

Konsultasi Gratis

Dapatkan konsultasi langsung dari tim ahli kami untuk solusi terbaik.

Chat WhatsApp
Hubungi Kami
Jam Kerja
Senin - Jumat: 08:00 - 17:00

Layanan Profesional Kami

Solusi lengkap untuk kebutuhan perizinan dan sertifikasi konstruksi Anda

SBU Kontraktor

Pengurusan SBU untuk kontraktor konstruksi dengan berbagai klasifikasi dan kualifikasi sesuai kebutuhan tender.

Pelajari Lebih Lanjut
SBU Konsultan

Pengurusan SBU untuk konsultan konstruksi dengan standar profesional dan kualifikasi yang tepat.

Pelajari Lebih Lanjut
SKK Konstruksi

Sertifikat Kompetensi Kerja untuk tenaga ahli konstruksi dengan standar BNSP yang diakui nasional.

Pelajari Lebih Lanjut
CSMS

Contractor Safety Management System untuk Migas, Pertamina, dan PLN dengan standar keselamatan tinggi.

Pelajari Lebih Lanjut
SBU Non Konstruksi

Pengurusan SBU untuk bidang non konstruksi seperti jasa konsultansi, pengadaan, dan layanan lainnya.

Pelajari Lebih Lanjut
SBUJPTL

Sertifikat Badan Usaha Jasa Penunjang Tenaga Listrik untuk perusahaan di sektor kelistrikan.

Pelajari Lebih Lanjut
Tim Ahli indosbu.com

Tim Ahli indosbu.com

Konsultan SBU Konstruksi Profesional

Tentang Indosbu.com

Indosbu.com adalah perusahaan konsultan profesional yang berdedikasi untuk membantu perusahaan mencapai kesuksesan dalam dunia konstruksi dan tender. Dengan pengalaman lebih dari 15 tahun, kami telah membantu ribuan klien dalam mengurus berbagai jenis perizinan dan sertifikasi.

Tim ahli kami terdiri dari para profesional yang berpengalaman dalam bidang konstruksi, perizinan, dan strategi bisnis. Kami memahami kompleksitas regulasi dan persyaratan yang dibutuhkan untuk mengikuti tender konstruksi, baik di sektor pemerintah maupun swasta.

Sebagai konsultan terpercaya, kami menyediakan layanan lengkap mulai dari konsultasi awal, persiapan dokumen, hingga pendampingan proses pengurusan sertifikat. Komitmen kami adalah memberikan solusi terbaik dengan standar profesional yang tinggi.

Keunggulan Kami
  • 15+ Tahun Pengalaman
  • 1000+ Klien Puas
  • 98% Tingkat Keberhasilan
  • Layanan 24/7
Sertifikasi & Lisensi
  • Terdaftar di LPJK
  • Berlisensi Resmi
  • ISO 9001:2015
  • Standar Internasional

Siap Memenangkan Tender Konstruksi?

Indosbu.com membantu Anda melakukan persiapan tender perusahaan dari perencanaan mengambil bidang usaha, kualifikasi, sampai dengan persiapan dokumen tender dengan tujuan untuk memenangkan proyek.

  • Konsultasi Gratis
  • Analisis Kebutuhan
  • Persiapan Dokumen
  • Pendampingan Proses
  • Garansi Keberhasilan
  • Layanan 24/7
Konsultasi Gratis

Dapatkan konsultasi langsung dari tim ahli kami

Respon dalam 5 menit

Artikel Terkait

Pelajari lebih lanjut tentang dunia konstruksi dan tender

Proses Pendirian PT Konstruksi: Panduan Legalitas SBU 2025
18 Dec
Proses Pendirian PT Konstruksi: Panduan Legalitas SBU 2025

Data terbaru dari Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) menunjukkan bahwa ribuan paket tender konstr...

CV Usaha Adalah: Panduan Lengkap Legalitas, Perizinan, dan Strategi Akses Tender Konstruksi
16 Dec
CV Usaha Adalah: Panduan Lengkap Legalitas, Perizinan, dan Strategi Akses Tender Konstruksi

Sektor Jasa Konstruksi di Indonesia adalah arena persaingan yang ketat, di mana legalitas perusahaan adalah penentu utam...

Panduan Lengkap Contoh Perjanjian Kerja Karyawan: Legalitas Kontraktor dan Kepatuhan Tenaga Kerja Konstruksi
15 Dec
Panduan Lengkap Contoh Perjanjian Kerja Karyawan: Legalitas Kontraktor dan Kepatuhan Tenaga Kerja Konstruksi

Sektor Konstruksi dicirikan oleh mobilitas tenaga kerja yang tinggi dan jadwal proyek yang ketat. Risiko sengketa hubung...

Panduan Lengkap Kontrak Kerja 3 Bulan: Aspek Legalitas dan Risiko Bisnis Konstruksi
12 Dec
Panduan Lengkap Kontrak Kerja 3 Bulan: Aspek Legalitas dan Risiko Bisnis Konstruksi

Sifat industri Konstruksi yang berbasis proyek dan memiliki siklus kerja tidak tetap seringkali memaksa perusahaan mengg...

Panduan Lengkap: Persyaratan Pendirian CV Konstruksi Terbaru 2025 dan Sertifikasi Wajib
11 Dec
Panduan Lengkap: Persyaratan Pendirian CV Konstruksi Terbaru 2025 dan Sertifikasi Wajib

Sektor jasa konstruksi adalah salah satu mesin utama pembangunan di Indonesia, dengan ribuan proyek pemerintah dan swast...

Panduan Lengkap Persyaratan Membuat CV Perusahaan: Legalitas Awal Bisnis Konstruksi
10 Dec
Panduan Lengkap Persyaratan Membuat CV Perusahaan: Legalitas Awal Bisnis Konstruksi

Dalam industri konstruksi Indonesia yang sangat bergantung pada legalitas, bentuk badan usaha adalah penentu utama akses...

Panduan Contoh Akta Pendirian Perusahaan CV dan Persyaratan SBU Konstruksi
10 Dec
Panduan Contoh Akta Pendirian Perusahaan CV dan Persyaratan SBU Konstruksi

Sektor jasa konstruksi Indonesia kini beroperasi di bawah payung regulasi yang menuntut profesionalisme dan legalitas pe...

Panduan Lengkap Persyaratan CV dalam Pengurusan SBU Konstruksi dan Izin Usaha
09 Dec
Panduan Lengkap Persyaratan CV dalam Pengurusan SBU Konstruksi dan Izin Usaha

Indonesia saat ini sedang gencar menggarap proyek infrastruktur strategis yang bernilai triliunan Rupiah. Namun, pernahk...

Panduan Lengkap: Pendirian Perusahaan Konstruksi dan Strategi Perizinan Legal
08 Dec
Panduan Lengkap: Pendirian Perusahaan Konstruksi dan Strategi Perizinan Legal

Sektor konstruksi di Indonesia menawarkan peluang yang sangat besar, didukung oleh masifnya proyek infrastruktur pemerin...

Panduan Lengkap Biaya Pendirian PT di Notaris dan Legalitas Bisnis Konstruksi
08 Dec
Panduan Lengkap Biaya Pendirian PT di Notaris dan Legalitas Bisnis Konstruksi

Panduan Lengkap Biaya Pendirian PT di Notaris dan Legalitas Bisnis Konstruksi Setiap perusahaan konstruksi yang ingin...

Panduan Lengkap Kontrak Kerja Konstruksi: Memitigasi Risiko Hukum dan Finansial Proyek
05 Dec
Panduan Lengkap Kontrak Kerja Konstruksi: Memitigasi Risiko Hukum dan Finansial Proyek

Dalam industri konstruksi, setiap interaksi bisnis, mulai dari kemitraan antar perusahaan hingga penugasan tenaga kerja,...

Tujuh Nama Pengurus LPJK Periode 2025-2029 Ditetapkan Komisi V DPR RI Usai Uji Kepatutan dan Kelayakan
04 Dec
Tujuh Nama Pengurus LPJK Periode 2025-2029 Ditetapkan Komisi V DPR RI Usai Uji Kepatutan dan Kelayakan

JAKARTA – Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) telah menyelesaikan proses krusial dalam me...

Panduan Wajib Contoh Surat Tanda Tangan Kontrak Kerja Proyek Konstruksi (SPK/PPK)
03 Dec
Panduan Wajib Contoh Surat Tanda Tangan Kontrak Kerja Proyek Konstruksi (SPK/PPK)

Di sektor konstruksi yang dinamis, keberhasilan proyek tidak hanya ditentukan oleh mutu pembangunan, tetapi juga oleh ke...

Panduan Lengkap Akta Pendirian CV: Fondasi Pengurusan SBU Konstruksi dan Izin Usaha 2025
01 Dec
Panduan Lengkap Akta Pendirian CV: Fondasi Pengurusan SBU Konstruksi dan Izin Usaha 2025

Di tengah geliat pembangunan infrastruktur nasional, peluang bisnis di sektor konstruksi sangat besar. Data dari Kemente...

Proses Konsultasi SBU Konstruksi Profesional

Mengapa Memilih Kami?

Konsultasikan perencanaan tender dengan kami, supaya dapat mengikuti jadwal tender pemerintah/swasta dengan baik dan memenangkan proyek.

Konsultan atau Kontraktor

Layanan untuk semua jenis badan usaha

Spesialis atau Umum

Fleksibel sesuai kebutuhan bisnis

Skala Kecil hingga Besar

Melayani semua ukuran perusahaan

Layanan Lengkap

Dari izin dasar hingga operasional

Layanan Sertifikasi Tambahan

Lengkapi kebutuhan sertifikasi perusahaan Anda dengan layanan profesional kami

ISO 9001:2015

Sistem manajemen mutu internasional untuk meningkatkan efisiensi operasional dan kepuasan pelanggan.

Pelajari Lebih Lanjut
ISO 14001:2015

Sistem manajemen lingkungan untuk praktik ramah lingkungan dan keberlanjutan bisnis.

Pelajari Lebih Lanjut
ISO 27001:2013

Sistem manajemen keamanan informasi untuk melindungi aset data perusahaan.

Pelajari Lebih Lanjut
ISO 37001:2016

Sistem manajemen anti-penyuapan untuk etika bisnis dan integritas perusahaan.

Pelajari Lebih Lanjut
ISO 45001:2018

Sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerja untuk lingkungan kerja yang aman.

Pelajari Lebih Lanjut
CSMS

Contractor Safety Management System untuk Migas, Pertamina, dan PLN.

Pelajari Lebih Lanjut

Bagaimana Cara Kami Membantu Perusahaan Anda?

Proses konsultasi profesional yang terbukti efektif

01
Business Goal Analysis

Ceritakan kepada kami, goal bisnis Anda.

  • Mau ambil kualifikasi kontraktor atau konsultan
  • Kapan akan mengikuti tender
  • Tender apa yang akan diikuti
02
Review Kebutuhan Teknis

Analisis mendalam terhadap persyaratan teknis.

  • Data penjualan tahunan
  • Data kemampuan keuangan/nilai aset
  • Data ketersediaan Tenaga Kerja Konstruksi
  • Data kemampuan peralatan konstruksi
03
Tenaga Ahli & Peralatan

Evaluasi tenaga ahli dan peralatan pendukung konstruksi.

  • Proses SKK - Sertifikat Kompetensi Kerja
  • Pemenuhan Peralatan Konstruksi
  • Ijin Operator (SIO) dan Ijin Alat (SIA)
04
Proses SBU

SBU Jasa Konstruksi dikeluarkan oleh LSBU yang diakreditasi LPJK PUPR.

  • BUJK Nasional
  • BUJK PMA
  • BUJK Asing